Cerpen Anak 3


Kucing dan Tikus


Karya Amelia Dwi Yuliani

Dulu kucing dan tikus hidup bersahabat. Kemana pun kucing pergi tikus selalu mengikutinya begitu juga sebaliknya. Suatu hari tikus mengajak kucing pergi.
“Kemana ti?”  Tanya kucing
“Ayo kita makan ikan tuna” Kata Tikus
“Dimana kita bisa makan ikan tuna?” Tanya kucing lagi
“Di rumah nelayan, malam ini nelayan pulang melaut, pasti banyak ikan di sana kita bisa makan sepuasnya” Kata tikus bersemangat. Kucing pun menyetujui kata tikus sahabatnya itu, akhirnya mereka pergi kerumah nelayan ternyata di rumah nelayan ada pesta perayaan hasil tangkapan (Syukuran). Tikus dan kucing pun menunggu pesta selesai.
Mereka pun membuat kesepakatan karena ikan-ikan itu di letakan di sebuah panci yang di gantung. Tikus yag akan memanjat dan kucing berjaga di bawah. Sebelum memanjat tikus berpesan “Setellah panci itu ku jatuhkan cepat kau tagkap”.  Jangan sampai itu jatuh nanti kita bisa ketahuan.
Tikus pun memanjat dan sesampainya di atas tikus pun mulai menggerogoti tali yang menggantungkan panci ikan tersebut, namun baru setengah tali tikus tergoda aroma kan itu dan memutuskan mencicipi sedikit.
“Kok tikus lama banget ya” pikir kucinng. Kucing yang kelapparan mulai jengkel  dan curiga. Tikus pun terlalu asik memakan ikan hingga lupa pada si kucing. Tali perlahan mulai terurai hingga putus dan jatuh kelantai, karena kucing terlalu lapar hingga tidak bisa menangkap.
“Hei !! siapa itu? Suara nelayan yang terbangun mengejutkan dan mereka berdua lari keluar dapur. Kucing yang sangat lapar tidak berpikir panjang ia pun mengejar tikus .
“Hey cing ini aku tikus sahabatmu jangan kau kejar” pinta tikus sambil berlari ketakutan .

“Aku lapar!  aku tak peduli kau berkhianat akan ku makan kau ! kucing yang jengkel terus mengejar tikus. Mungkin ini penyebab kenapa kucing dan tikus hingga kini tidak lagi bersahabat seperti dulu.

Comments